Tuesday, June 14, 2022

Koleksi Foto Landscape Pulau Santen Banyuwangi Sony W-350 digicam

| Tuesday, June 14, 2022

 Pulau Santen ini buat sampean yang belum tahu, letaknya ada di pesisir timur Banyuwangi. Tepat sebelah selatan Pantai Boom. Jadi kalau dari tengah kota menyusuri jalan ke arah timur lalu agak ke selatan sedikit. Begitu lah mungkin lebih mudah dicari melalui peta digital semacam Google Maps.

Yang pertama kali membuat Saya penasaran dengan pulau ini adalah namanya, Santen. Awalnya Saya kira bakal berkaitan dengan bahan masakan, ternyata tidak sama sekali. Kabarnya nama Santen diambil dari pohon yang banyak tumbuh di pulau ini. Seperti apa pohonnya Saya coba cari tahu lagi-lagi melalui Google Maps. Lho ternyata gak cuma ada deretan pohon santen. Banyak yang bilang ada savana juga di sana, Saya semakin penasaran dan membulatkan tekad buat ke sana.

Tentu saja dengan kamera di saku dan siap motret ke mana saja.

Kalau mau ke Pulau Santen, perhatikan juga kendaraan yang dipakai. Untuk bisa masuk ke dalam pulau hanya ada satu jembatan kayu yang hanya bisa dilalui pejalan kaki dan kendaraan roda dua. Mobil? tentu saja harus parkir di sebelum jembatan. Oh ya Pulau Santen yang sepertinya terbentuk dari endapan pasir sungai bertemu dengan ombak pantai ternyata juga ada penduduknya. Masyarakat Pulau Santen bermukim di sisi utara pulau, pas setelah masuk melewati jembatan.

Nah sisi selatannya kosong, di tempat ini lah ternyata ada savana. Gak luas sih cuma ya lumayan buat lari-larian. Mungkin seluas lapangan bola tapi lebih panjang dan ada banyak pohonnya.

Bentang alam Pulau Santen.

Pepohonan yang menjorok ke laut. Pantainya ini sepi pengunjung tapi banyak sampahnya, mungkin terbawa arus laut.

Pulau Bali tampak di seberang.

Motret pohon dan rerumputanyang kelihatan bersih karena menutupi sampah.

Ranting kering.

Sarang burung yang mungkin sudah ditinggalkan penghuninya.

Berteduh di antara pepohonan.

Jajaran pohon santen yang menjadi cetus nama pulau ini.

Yang dibilang savana tapi kalau buat Saya ini masih kurang luas banget, tapi boleh lah kalau mau lari-larian di sini, bisa bikin capek juga.

Kalau mau ke sini dan foto-foto aestethic sekalian bawa sapu buat bersihin sampah. Ya masak mau foto cakep tapi sampahnya berserakan. fail.

Garis pantai, gak rekomen buat mandi atau main air, selain memang keruh gak ketahuan juga kedalamannya. Tahu-tahu bisa tenggelam.


Related Posts

No comments:

Post a Comment